VLOG

Saya 7-10 tahun yang akan datang

 1. Pendidikan & Karier

Hal-hal yang bisa dikembangkan:

Jenjang pendidikan:

• Jurusan Kuliah: Pendidikan Dokter Gigi (S.KG) dilanjutkan dengan Profesi Dokter Gigi (drg.) di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Gadjah Mada (UGM).

• Alasan Memilih: Selain seni dan sains, saya memilih ini karena ingin menjadi spesialis preventif yang fokus pada edukasi kesehatan gigi anak. Saya terinspirasi oleh data tingginya karies gigi di Indonesia.

• Lanjutan (Tahun 7-10): Mempersiapkan diri untuk Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis (PPDGS) di bidang Ortodonsia (kawat gigi) atau Konservasi Gigi (estetika dan restorasi) di UGM atau institusi terkemuka lainnya.

Karier Impian :

• Profesi Spesifik: Dokter Gigi Konsultan Estetik & Pencegahan (menggabungkan peran klinis dan edukasi).

• ​Prestasi yang Dibayangkan: Publikasi dua karya ilmiah di jurnal kedokteran gigi terakreditasi mengenai inovasi pencegahan karies gigi pada anak.

Skill yang Ingin Dikuasai:

​

• Bahasa Asing : Bahasa Inggris (C1) untuk riset dan publikasi internasional

• Prestasi yang dibayangkan: Menghadiri dan mempresentasikan poster hasil penelitian di salah satu konferensi kedokteran gigi regional Asian Dental.

2. Kehidupan Pribadi & Gaya Hidup

Hal-hal yang bisa dikembangkan:

• Tempat Tinggal: Di Yogyakarta (dekat UGM), setidaknya hingga menyelesaikan PPDGS, karena kota ini menawarkan lingkungan belajar dan jaringan yang kuat.

• Kondisi Keluarga : Kondisi keluarga saya masih fokus untuk membangun karier.

• Hobi  & Rutinitas : Masih suka berenang dan bersepeda.

• Prinsip hidup : Masih suka berenanh dan bersepeda.

• Prinsip Hidup : Jiwa yang sehat dalam tubuh yang sehat. Keseimbangan antara ketelitian klinis dan ketenangan mental.

• Gaya Hidup Sehat : Gaya Hidup Sehat:​Olahraga teratur 2 kali seminggu untuk menjaga kesehatan tulang belakang dan tangan dan ​pola makan seimbang dan cukup tidur.

3. Kontribusi Sosial & Nilai Hidup

Hal-hal yang bisa dikembangkan:

• Kegiatan sosial: Membuat Proyek Komunitas Edukasi Gigi Digital yang menyajikan informasi tentang kesehatan gigi yang akurat dan mudah diakses, menargetkan ibu-ibu dan anak sekolah.

• Nilai Hidup yang Dipegang : Memberikan pelayanan yang tidak hanya teknis, tetapi juga memahami kecemasan pasien (terutama fobia dental). Selalu memprioritaskan etika dan kejujuran dalam diagnosa dan perawatan.

• Peran di Masyarakat : Mentor: Menjadi mentor bagi mahasiswa Kedokteran Gigi yang lebih muda (adik tingkat FKG UGM).​Aktivis Kesehatan: Menjadi advokat kesehatan gigi preventif di tingkat lokal atau nasional. Dampak yang Ingin Ditinggalkan: "Aku ingin dikenal sebagai Dokter Gigi yang berhasil mengurangi angka karies pada komunitas lokal melalui pendidikan yang kreatif dan pelayanan yang penuh kasih."

4. Langkah Konkret & Timeline

Hal-hal yang bisa dikembangkan:

• Target Tahunan : Tahun 1-3 (SMA kelas 10-12), Tahun  4-6 (Kuliah S1 & Profesi Kedokteran Gigi), dan Tahun 7-10 (Dokter muda & awal karier.

• Strategi SMART : Lolos SNBP/SNBT/UM UGM dengan nilai passing grade tinggi. Aktif di tim olimpiade/klub seni untuk melatih fokus dan ketelitian. Lulus S.KG tepat waktu (Cum Laude). Lolos Ujian Profesi. Masuk Organisasi Riset Mahasiswa dan mendapatkan 1 hibah dana riset kecil. Awal Bekerja di 2 setting berbeda (Puskesmas/Klinik). Diterima di PPDGS Spesialisasi. Mendirikan program komunitas edukasi yang berkelanjutan.

• Skill Building : Kursus bahasa Inggris.

• Jaringan : Identifikasi Dosen Spesialis di FKG UGM (terutama di bidang yang diminati, misalnya preventif atau ortodonsia) dan aktif mencari kesempatan asistensi riset atau bimbingan.

• Plan A dan Plan B : 

Plan A :

Fokus utama Anda adalah lulus FKG UGM tepat waktu (on time) dan meraih predikat akademik terbaik (Cum Laude). Saya akan aktif di Organisasi Riset Mahasiswa dan memanfaatkan koneksi dosen UGM untuk terlibat dalam publikasi ilmiah sejak dini.

Plan B :

Jika tidak lolos UGM, saya akan memilih FKG PTN Terakreditasi A lainnya (seperti UNAIR, UNPAD, atau UNDIP) atau FKG PTS unggulan. Strategi utama saya adalah mengubah fokus dari Institusi menjadi Kompetensi. Saya akan memperkuat portofolio dengan sertifikasi skill teknis (misalnya kursus menjahit bedah dasar) dan riset mandiri yang menonjol untuk mengimbangi nama kampus.

5. Penutup / Refleksi

Hal-hal yang bisa dikembangkan

• Komitmen Pribadi : Saya berjanji untuk berusaha konsisten dalam menjaga disiplin belajar dan etika klinis. Saya tidak akan membiarkan kesulitan kurikulum medis atau tekanan jam praktik membuat saya kehilangan Empati terhadap pasien. Saya akan selalu ingat bahwa merawat kesehatan diri adalah bagian dari tanggung jawab profesional saya.

• Optimisme : Saya yakin, dengan fondasi yang kuat dari FKG UGM dan tekad untuk melayani, saya akan menjadi Dokter Gigi yang tidak hanya terampil, tetapi juga membawa perubahan positif bagi derajat kesehatan masyarakat Indonesia.

• Doa atau harapan : semoga saya selalu diberi ketelitian di tangan, ketenangan di hati, dan kejernihan dalam pikiran saat mengambil keputusan klinis. Saya berharap agar keluarga saya selalu menjadi sumber kekuatan dan dukungan utama. Untuk bangsa dan dunia, semoga ilmu kedokteran yang saya miliki dapat menjadi instrumen untuk mengurangi rasa sakit dan memperbanyak senyum bahagia.

• Kutipan Inspiratif : "work hard in silence. Let your success be your noise." - Frank Ocean.

Saya ingin 7 tahun lagi bisa menatap cermin, melihat diri saya mengenakan jas putih Dokter Gigi, dan berkata pada diri sendiri: 'Terima kasih sudah berjuang, terima kasih sudah konsisten, dan terima kasih karena tidak menyerah pada cita-cita mulia ini."